Allah Maha Penyayang

BMH Bogor - Saat musibah terjadi, hati manusia umumnya menolak, tidak terima, bahkan ada yang protes. “Mengapa ini semua terjadi.”
Tetapi, sadarkah kita, bahwa apa yang Allah tetapkan adalah baik.
Lihatlah bagaimana setelah kejadian terorisme di Selandia Baru terjadi. Apakah dunia membenci Islam? Tidak!

Justru masyarakat berbondong-bondong ingin tahu dengan Islam dan mau berinteraksi dengan umat Islam dengan datang ke masjid dan mendengarkan lantunan adzan.
Sama halnya dengan banjir yang melanda Sentani, yang beberapa tahun silam saya pernah datang ke sana dan di samping pesantren Hidayatullah Sentani juga ada sebuah sungai yang kala itu jernih dan segar sekali airnya.
Bersama Ustadz Haeranzi saya sempat memanjakan tapak kaki ke dalam air yang jernih nan segar itu.
Banjir memang telah mendatangkan kerugian material dan jiwa yang luar biasa. Tetapi, lihatlah kini, saat Allah kirimkan hamba-hamba-Nya yang gemar menolong.
Banyak pemandangan indah penuh inspirasi yang mewarnai Sentani hari ini. Sama dengan yang kudapati dulu di banjir bandang Garut, gempa bumi dan tsunami di Palu, Sigi dan Donggala.
Allah Maha Penyayang. Maka mari kita wujudkan kasih sayang kita hari ini untuk membantu mereka yang Allah berikan kesempatan hidup untuk berbenah dan menjadi lebih baik.
Sungguh Allah akan menyayangi manusia yang dalam hidupnya mau menyayangi sesama.
Untuk hal ini, kita tak perlu banyak bicara, cukup buka mobile banking dan berikan sebagian yang kita miliki untuk membuat senyum anak-anak di Sentani kembali merekah.
Insya Allah sedekah kita akan mengundang kasih sayang Allah, yang itu berarti akan menyelamatkan kita dan negeri kita dari bala Allah Subhanahu wa Ta’ala. Teruslah berkiprah dalam kehidupan ini dan jangan pernah lelah untuk sedekah, karena dalam sedekah akan datang kebahagiaan yang menyapa hati kita, langsung dari Allah Yang Maha Penyayang.*